Senin, 09 April 2012

Diskusi Kelompok Psikologi Pendidikan

Oleh : Ajeng Diah Andhini (11-024) – 11024ada.blogspot.com
          Ayu Puspita (11-078) – 11078ap.blogspot.com
          Liandra Khairunnisa (11-100)

1.    Kedudukan Psikologi Sekolah dalam ilmu Psikologi

Psikologi sekolah merupakan bagian dari psikologi pendidikan. Psikologi sekolah mempelajari tentang proses mental dan perilaku dalam ruang lingkup lingkungan sekolah. Psikologi sekolah berfokus pada siswa, guru selaku pengajar, serta orangtua siswa.

2.    Perbedaan Psikologi Sekolah dan Psikologi Pendidikan

Psikologi pendidikan : mempelajari bagaimana manusia belajar dalam setting pendidikan keefektifan suatu pengajaran, cara mengajar, dan pengelolaan organisasi sekolah.

Psikologi sekolah : usaha untuk menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi.

Jadi, psikologi pendidikan adalah pokoknya (berhubungan dengan cara pengajaran), sedamgkan psikologi sekolah adalah cabangnya (berhubungan dengan anak didik di sebuah instansi sekolah)
3.    Fungsi Sekolah sebagai agen perubahan

Sekolah seharusnya memiliki fungsi dan peran dalam perubahan -perubahan masyarakat menuju ke arah perbaikan dalam segala aspek. Dalam hal ini, sekolah memiliki dua karakter secara umum. Pertama, melaksanakan peranan fungsi dan harapan untuk mencapai tujuan dari sebuah sistem. Kedua, mengenali individu yang berbeda-beda dalam peserta didik yang memiliki kepribadian dan disposisi kebutuhan.
Sebagai agen perubahan sekolah berfungsi sebagai alat :   
Pengembangan pribadi
  • Pengembangan budaya
  • Pengembangan bangsa
  • Pengembangan warga
                4.    Metode dalam system pengajaran di sekolah dapat berupa : 
    1. Metode ceramah
      Bahan pelajaran disajikan oleh guru sehingga siswa memahami informasi dari materi pelajaran. 
  1. Metode diskusi
   Penyajian bahan pelajaran melalui suatu masalah yang harus diselesaikan secara bersama dengan bimbingan guru. 
  1. Metode demonstrasi
   Penyajian pelajaran dengan mempertunjukkan secara langsung pada objeknya atau caranya melakukan sesuatu.
 
5.    Permasalahan-permasalahan Psikologi sekolah

          Masalah yang sering terjadi di sekolah adalah masalah absensi, cabut, kurang aktif dalam belajar, tidak membuat tugas, berkelahi dengan teman, dsb. Hal ini dapat diatasi dengan cara pendekatan awal dengan siswa, mencari tahu apa penyebab mereka melakukan hal itu, kemudian kita carikan jalan keluar untuk menyelesaikan masalah siswa tersebut. Misalnya jika ia sering absen kita cari tahu apa alasan mengapa hal itu terjadi apa karena ia memang orang yang tergolong malas, tidak suka dengan pelajaran yang akan dihadapi, atau ada hal-hal lain yang menyebabkan ia sering melakukan absen. Setelah kita tahu apa alasannya selanjutnya kita melakukan pendekatan dengan menekankan bahwa absensi itu sangat berpengaruh kepada prestasi dia di sekolah, semakin dia rajin untuk datang semakin mengerti pula dia dengan pelajaran yang diajarkan. Walaupun pada konteksnya dia tidak suka dengan pelajaran itu, namun kita dapat menyuruhnya untuk dapat hadir dan duduk tenang dan tidak perlu melakukan hal apapun, jika hal ini terjadi secara terus menerusmaka lama kelamaan ia akan terbiasa untuk dapat hadir dikelas tanpa ada absensi.

6.    Fungsi dan peranan Psikolog sekolah dan Psikologi sekolah

Fungsi & Peran psikolog sekolah
 - Memberikan konseling, pengajaran, dan pendampingan bagi mereka berjuang dengan masalah sosial, emosi, dan perilaku 
 -Meningkatkan prestasi dengan menilai hambatan belajar dan menentukan strategi instruksional terbaik untuk meningkatkan pembelajaran
 -Mempromosikan kesehatan dan ketahanan dengan memperkuat komunikasi dan keterampilan sosial, pemecahan masalah, manajemen kemarahan, self-regulasi, penentuan nasib sendiri, dan optimism
-Meningkatkan pemahaman dan penerimaan beragam budaya dan latar belakang
Fungsi & Peran psikologi sekolah
-Pengukuran kesiapan pendidikan, memungkinkan pelajar untuk mendapatkan manfaat semaksimal mungkin dari fasilitas yang diberikan sekolah
-Pengukuran prestasi belajar, kegunaannya terbagi 3 yaitu :
  a.fungsi instruksional yaitu menemukan kesukitan dalam belajar dan atau keperluan perbaikan dalam proses belajar mengajar
  b.fungsi administrative berkaitan dengan penyaringan siswa, pemberian status akhir kepada siswa, dan mengevaluasi hasil belajar mengajar siswa
  c.fungsi bimbingan yaitu menemukan kemampuan-kemampuan yang belum terlihat, dan memabntu memilih jurusan sesuai dengan kemampuan siswa.


7.    Hal-hal yang diberikan dalam kaitannya dengan layanan psikologi sekolah

a. memberikan pelayanan tes intelegensi
b. melakukan wawancara dengan siswa, mahasiswa, guru atau dosen, orangtua, serta orang  yang terlibat dalam pendidikan siswa atau mahasiswa
c. melakukan observasi siswa di kelas, tempat bermain, serta tempat kegiatan lainnnya
d. mempelajari data kumulatif prestasi belajar siswa
e. memberikan konsultasi bagi sekolah dalam menyelesaikan berbagai masalah di sekolah, serta membantu menyeleksi, penempatan, serta urusan personalia lainnya.

8.    Peranan Psikolog sekolah, Psikolog pendidikan, dan guru BP

a.psikolog sekolah, lebih kepada pengembangan kelas yang berhubungan dengan siswa dan guru, serta memantau prestasi, dan motvasi siswa
b.psikolog pendidikan, mengenai pendidikan sejak pra-sekolah sampai perguruan tinggi
c.guru BK, focus pada siswa, mengembangkan minat, bakat serta potensi yang dimiliki siswa

Greentease
Liandra Khairunnisa - 11.100^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar